Kalian jangan biasakan dan berdebat soal agama, pertengkaran soal agama itu nggak ada gunanya, biarkan orang hidup dan nyaman dengan keyakinannya itu pengalaman hidup masing-masing manusia, jangan usik keyakinan orang lain, baik dia tak percaya Tuhan atau Percaya Tuhan, baik dia beragama A atau beragama B.
Biasakanlah kalian berpikir, berdebat dan bertindak soal pertentangan kelas, soal alur modal, soal kesejahteraan masyarakat dan sejarah masyarakat. Perdebatan agama tak melahirkan apa-apa untuk kesejahteraan rakyat karena banyak orang memanfaatkan agama untuk menumpuk kekayaan. Bicara sorga sembari menarik duit pendengarnya.
Teruslah bicara soal alur distribusi kekayaan ditengah masyarakat, simak anatominya : menindas atau tidak, terus dan terus......ideologi dan agama hanyalah bangunan atas masyarakat yang bisa dilekuk-lekuk oleh struktur modal. Modal atau Kapital adalah pusar dari segala pusar pemikiran yang harus kalian perdebatkan dan pertengkarkan terus menerus, sampai manusia tak lagi terasing oleh dirinya sendiri.
Biasakanlah kalian berpikir, berdebat dan bertindak soal pertentangan kelas, soal alur modal, soal kesejahteraan masyarakat dan sejarah masyarakat. Perdebatan agama tak melahirkan apa-apa untuk kesejahteraan rakyat karena banyak orang memanfaatkan agama untuk menumpuk kekayaan. Bicara sorga sembari menarik duit pendengarnya.
Teruslah bicara soal alur distribusi kekayaan ditengah masyarakat, simak anatominya : menindas atau tidak, terus dan terus......ideologi dan agama hanyalah bangunan atas masyarakat yang bisa dilekuk-lekuk oleh struktur modal. Modal atau Kapital adalah pusar dari segala pusar pemikiran yang harus kalian perdebatkan dan pertengkarkan terus menerus, sampai manusia tak lagi terasing oleh dirinya sendiri.
2 comments:
Agama adalah kebebasan bagi semua lapisan masyarakat, negara tidak bisa memaksakannya. Jangan menyebut diri utusan Tuhan kalau masih mencium nikmatnya dunia, marasakan aliran duit yang masuk kantong. Saya setuju dengan tulisan anda banyak menginspirasi kaum muda.
setuju
Post a Comment