Monday, 24 October 2011

Jack Lord dan Kemerdekaan Kita

Jack Lord (30) lulus Cum Laude dengan IPK 3.75 pada fakultas FISIP Universitas Riau (Unri), hanya dipekerjakan sebagai tukang sapu dan pel. Sementara di berbagai tempat kita menyaksikan Otonomi Daerah hanya menghasilkan Raja-Raja Kecil berbasis Nepotisme. Seorang Isteri Pertama lawan Isteri Kedua dari seorang Bupati untuk merebut jabatan Bupati, Anak, Ipar atau Menantu seorang Gubernur atau Bupati bertarung merebut kekuasaan.

Kemerdekaan adalah bukan soal kebebasan politik, tapi kebebasan dari mobilitas sosial, gambaran nasib Jack Lord ini merupakan bagaimana bangsa ini justru dijajah oleh mentalitas bejad feodal yang masih tumbuh subur di negeri ini. Jutaan Jack Lord diluaran sana berada di jalan-jalan, anak-anak cerdas yang tidak mampu bayar uang masuk sekolah, kaum marginal yang disingkirkan oleh kelas-kelas sosial. Bangsa ini dibangun dengan tujuan akhir terciptanya : Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia, tapi keadilan sosial itu kini diperkosa oleh kelas feodal yang bersenggama dengan kelas modal sehingga menghasilkan kelompok kecil yang menjajah Indonesia dengan modal, keturunan dan senjata. Dan satu kata untuk itu : LAWAN.........

No comments: